Evakuasi korban kecelakaan rombongan tur di Bangli terkendala medan
VIRAL - Berita Hari Ini & Sejumlah Berita Hangat |
Tim penyelamat menghentikan sementara evakuasi korban rombongan wisatawan asal Tangerang setelah mobil ditumpanginya terperosok masuk jurang danau Batur, Kintamani Bangli, Bali, Senin (17/7). Evakuasi para korban ditunda usai terkendala medan curam serta posisi korban yang terjebak dalam mobil.
Informasi didapat, dari seluruh korban yang ada dalam mobil masih dua wisatawan tersisa di Agen Dominoqq dalam mobil. Kondisi korban karena terjerat sabuk pengaman dan tergencet badan mobil sehingga sulit untuk dikeluarkan.
Karena kondisi medan yang sudah berkabut, tim penyelamat akhirnya memutuskan untuk menunda mengevakuasi korban esok hari.
"Jenazah satu orang sudah dibawa ke Rumah Sakit, sementara yang dua orang belum berhasil kami Bandar Poker evakuasi," ujar Koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bali, Putu Kinkin.
Dia menjelaskan, bahwa dua orang tersebut terjebak dalam mobil lantaran memakai sabuk pengaman. Diketahui korban yang meninggal atas nama Muksin Mardona (30), Rita Ningsih (50) dan Marpuah (65).
"Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan tim untuk mengevakuasi para korban," kata dia.
Dia menjelaskan, peristiwa tersebut berawal saat rombongan sepulang dari Desa Trunyan dan bermaksud kembali ke arah Penelokan. Saat melintas Judi Online di lokasi (Di jalan dengan medan tanjakan terjal) mobil tersebut terperosok sehingga terjun ke Danau dan tenggelam.
Pada saat mobil jatuh 4 orang penumpang sempat keluar mobil dan menyelamatkan diri dengan dibantu warga. Sedangkan 3 orang tenggelam bersama mobil.
"Saat ini empat korban yang selamat sedang menjalani perawatan," pungkasnya.
Sementara itu, dari data di RSUD Bangli, empat korban yang mengalami luka-luka yakni Mistahul Janah (25), Kenzi (2), Septi Dwi Cahaya (10), Adinda Nazua Risma (13). Sementara korban meninggal yakni Marfuah (65) kini dititipkan di ruang jenasah RSUD Bangli.
Sedangkan korban luka-luka yakni Septia Dwi Cahaya (10) mengalami exorosi di kepala, Kenzi (2) mengalami luka pada bagian kepala, Mistahul Janah (25) mengalami luka di kepala, dan korban Adinda Nuzua karisma (13) mengalami luka pada bagian kepala.
Menurut penuturan korban, Musatahul Janah, mereka adalah satu keluarga bersama seorang pembantunya. Dia mengaku, dalam perjalanan pulang dari Desa Trunyan, mobil yang di kemudikan suaminya melaju tidak begitu kencang. Tiba-tiba saat melintas di jalan menajak mobil mati. Akhirnya Agen Bandarq mobil perlahan-lahan mundur dan akhirnya terguling-guling selanjutnya mobil terjun bebas ke dalam danau.
"Waktu itu posisi pintu terkunci, saat terguling-guling empat penumpang terlempar hingga ke dasar jurang," kenangnya histeris. Bahkan putrinya yang berumur 10 tahun, Septiana Dewi ditemukan warga nyangkut di pohon.
Tidak ada komentar