Digagas Jokowi-Ahok, revitalisasi Kota Tua akhirnya diresmikan Djarot
VIRAL - Berita Hari Ini & Sejumlah Berita Hangat |
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan proyek revitalisasi kawasan Kota Tua, dimulai dengan meresmikan Jembatan Budaya di Jalan Kali Besar yang kini dapat memudahkan aktivitas warga. Jembatan ini dapat menghubungkan Kali Besar dengan Museum Fatahillah, sehingga pengunjung Kota Tua dapat mempersingkat perjalanan ke museum dengan menyeberangi jembatan.
Djarot kemudian meresmikan revitalisasi Gedung Kerta Niaga di Kawasan Kota Tua dan Lokasi Binaan Taman Kota Intan di Jalan Cengkeh, Pinangsia, Taman Sari.
Revitalisasi kota ini sudah digagas dari Gubernur DKI sebelumnya Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama pada tahun 2012, kemudian diwujudkan oleh Ahok dan di penghujung masa jabatan, Djarot yang meresmikan. Agen Dominoqq
"Satu sejarah kepemimpinan di Jakarta yang mungkin satu-satunya terjadi di Indonesia itu di Jakarta di mana dalam satu periode ada 3 gubernur, 2 wagub, sejarah juga bahwa dari 3 ini satu Pak Jokowi menjadi presiden RI," ungkap Djarot di Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (5/10).
Di sisa masa jabatan yang tinggal 10 hari, Djarot mengaku bangga karena apa yang dicita-citakan Jokowi dan Ahok dapat dituntaskan. Dan peresmian ini menjadi kado manis untuk warga Jakarta. Untuk para pedagang kaki lima (PKL), mereka kini sudah ditempatkan di lokasi binaan taman Intan. Tercatat 456 ada PKL yang terdiri 128 kuliner sisanya non-kuliner. Bandar Poker
"Terima kasih kepada masyarakat untuk bisa wujudkan revitalisasi kita tahap pertama dan kita nikmati bersama di Taman Intan. Saya sampaikan beberapa waktu lalu akan ada kejutan. Kejutan ini," ungkapnya.
Seluruh makanan di Taman Intan dapat dinikmati secara gratis karena di hari yang spesial membayarnya dengan menggunakan voucher. Tak lupa Djarot menitip pesan kepada para PKL yang menempati lokbin untuk senantiasa menjaga kualitas makanan, menjaga kebersihan, dengan begitu diyakini akan ramai karena akan menjadi wisata kuliner malam hari. Judi Online
"Pemprov sudah fasilitasi semaksimal mungkin Anda mau bangkit, silakan berkembang, kalau ogah-ogahan tidak optimis, nasib Anda di tangan kalian," katanya.
Lokasi wisata kuliner malam menurut Djarot sebagai wisata kuliner yang sehat karena bertempat di Taman Intan memiliki jarak yang sekitar 200 meter ini dari museum Fatahillah. Walau begitu ini menjadi wisata sehat untuk warga Jakarta.
"Kunci wisata kuliner tertib kalau disiplin. Bisa enggak? Sepakat enggak? Kalau ada yang melanggar langsung saja tertibkan untuk kepentingan kita semua. Termasuk tertib membuang sampah, kita ingin di sini ramai," pungkasnya. [bal] Agen Bandarq
Tidak ada komentar