Cerita polisi asyik mabuk-mabukan hingga tarik pelatuk revolver
VIRAL - Berita Hari Ini & Sejumlah Berita Hangat |
Nasib sial menimpa Aiptu SA. Anggota yang menjabat Kanitreskrim Polsek Pakenjeng ini tak sengaja menarik pelatuk revolver yang ia miliki.
Peluru yang dimuntahkan revolver itu langsung menyambar paha kiri Devia Supiani (21) yang merupakan seorang pemandu lagu. Sialnya lagi, senjata Aiptu SA tak sengaja meletus ketika ia dan rekannya tengah asyik karaoke dengan ditemani beberapa pemandu lagu.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus membenarkan peristiwa tersebut. "Iya benar sudah (ditangani Propam Polres Garut)," ujar Yusri saat dikonfirmasi merdeka.com via telepon, Selasa (3/10). Agen Dominoqq
Peristiwa itu terjadi di Karaoke Milan Kawasan Superblok Jalan Perintis Kemerdekaan, Komplek Garut Superblok, Kelurahan Haurpanggung Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (2/10) pukul 23.45 WIB. SA bersama empat rekannya memilih room 210 dengan dipandu dua pemandu lagu. Bandar Poker
Namun di tengah-tengah aktivitas hiburannya, riuh terjadi dimana pistol Aiptu SA meletus hingga menembus partisi ke room 209. Senjatanya jenis revolver. Di room tersebut terdapat korban dan beberapa rekannya yang juga dari kesatuan Polri.
"Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka tembakan pada kaki kiri," ucap Yusri.
Korban pun yang meringis kesakitan langsung dilarikan ke RSU Slamet Garut. Dia mengatakan, sejauh ini kepolisian masih melakukan penyelidikan atas insiden yang menimpa seorang pemandu lagu tersebut. Pihaknya sudah mendatangi tempat kejadian perkara dan meminta keterangan para saksi dan korban.
"Untuk selanjutnya kami sudah koordinasi dengan unit Propam Polres Garut dan melaporkan ke Satuan tingkat atas," tegasnya.
Pasca kejadian tersebut sampai saat ini situasi di wilkum Polsek Tarkid dalam keadaan aman dan kondusif. Judi Online
Sementara itu, Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto menegaskan siapapun anggota yang melanggar kode etik akan dijatuhkan sanksi.
"Yang di Garut sudah ditangani (Polres) Garut. Yang melanggar kita proses," ujarnya di Mapolrestabes Bandung.
Terkait kewenangan pengetatan senjata api, Agung juga mengaku itu berada di kewenangan pimpinan satuan Polres masing-masing.
"Sekarang Kapolres-Kapolresnya yang menjabarkan, mulai dari pemeriksaan senpi dan juga penggunanya," tutupnya.
[rhm] Agen Bandarq
Dapatkan kesempatan emas mendapatkan uang jutaan rupiah di agen judi kartu donacopoker
BalasHapusBonus Donacopoker
Daftar Donacopoker
Donaco Poker
judi kartu online
BBM : DC31E2B0
LINE : Donaco.poker
WHATSAPP : +85515875229
Permisi semua, ingin mendapatkan penghasilan tambahan dengan bermodal hanya 20K saja bisa berkesempatan menang hingga puluhan juta rupiah, banyak promo menarik yang kami tawarkan :
BalasHapus- Extra Bonus 200%
- Bonus Cashbak 100% kekalahan Modal pertama kami ganti.
- dan masih banyak bonus yang lain
segera bergabung bersama kami di qqharian.info